Kepala Daerah Kota Jayapura tahun 1979 - Sekarang.

Walikota Pertama tahun 1979-1989.

Drs. Florens Imbiri.

Sejarah Kabupaten / Kota Jayapura

Menyusuri perjalanan singkat Sejarah berdirinya Kota dan Kabupaten Jayapura di Tanah Papua khususnya di dataran Numbay yang dimulai dari Pulau Debi di Teluk Yotefa hingga ke Gunung Paniau daratan Dobonsolo Sentani adalah sebagai berikut : 

Tanggal 13 Agustus 1768 seorang pelaut berkebangsaan Perancis bernama L.A. Bougainvelle berlabuh di Teluk Numbay/Yos Sudarso dan memberi nama Gunung Dobonsolo dengan nama Cyclop dalam bahasa Yunani/Grika yang berarti Raksasa Bermata Satu. Dia juga memberi nama pada sebuah Gunung disebelah Timur Jayapura yang terletak disekitar Skouw dengan namanya sendiri yaitu Gunung Bougainvelle. Ibu Kota Jayapura hingga kini tetap diapit oleh Samudara Pasifik disebelah Timur dan sebelah Baratnya terbentang Lekuk-lekuk Gugusan Pegunungan Cicklop/Dobonsolo.

Tahun 1900 – 1910 dimulai dengan pembukaan Pos Pemerintahan di Pulau Debi yang terletak di Teluk Yotefa antara Kampung Tobati dan Enggros yang berfungsi sebagai Pusat Pengabaran Injil di Daratan Jayapura/Numbay.

Kayo Pulau 1957

Tahun 1909 berdasarkan Surat Keputusan (Besillit) Gubernur Hindia Belanda No. 4 Tahun 1909 tertanggal 28 Agustus 1909 maka berangkatlah satu Detasemen Militer yang terdiri dari empat Perwira dan 80 Prajurit dibawah Pimpinan Kapten Infantri F.J.P Sachese dengan menumpang Kapal Perang EDI dan bertolak dari Manokwari menuju daratan Numbay dengan tugas untuk membantu persiapan bagi Komisi Pengaturan Perbatasan Antara Belanda dengan Jerman untuk memegang dan mengendalikan kekuasaan disana. Satu bulan kemudian tepatnya tanggal 28 September 1909 mereka berhasil mendarat di Teluk Numbay/Humbolt dan membuat markas di Taman Imbi atau yang sekarang kita kenal dengan Gedung Sarinah dan Percetakan Labor Jayapura.

Acara Penyerahan Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang (SPPT) - PBB Sektor Pedesaan di Distrik Muara Tami Tahun 2013

Pemerintah Kota Jayapura melalui Dinas Pendapatan Daerah Kota Jayapura Sabtu lalu (08/06) menyerahkan SPPT secara Simbolis kepada Kepala Kelurahan dan Kampung se-Distrik Muara Tami dan Kampung Koya Koso Distrik Abepura yang dilaksanakan di Aula Kelurahan Koya Barat. Pada acara penyerahan SPPT-PBB tersebut, Kadispenda Kota Jayapura yang diwakili oleh Michael Laba, SE menyampaikan permohonan maaf atas keterlambatan pendistribusian SPPT untuk tahun 2013 ini kepada wajib pajak. Kami telah berupaya agar pendistribusian SPPT - PBB ini dipercepat sehingga di hari ini (sabtu 08/06, red) kami sudah dapat mendistribusikannya, ujarnya. 

Dalam Acara Penyerahan SPPT-PBB Sektor Pedesaan dihadiri oleh Kepala Kelurahan Koya Barat dan Koya Timur, Kepala Kampung (KPK) Skouw Yambe, KPK Skouw Sae, Sekretaris Kampung Holtekamp dan KPK Koya Tengah.    

Pelaksanaan Kegiatan Sekolah Lapang Iklim Holtikultura komoditi cabe bagi Petani di RW 007, Kelurahan Koya Barat 2013

Koya Barat- (07/06) Balai Proteksi Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Papua mengadakan kegiatan Sekolah Lapang Iklim Holtikultura komoditi cabe bagi Petani di RW 007 Swakarsa Koya Barat. Yopie Wawo dalam sambutannya mengatakan bahwa Perubahan iklim merupakan ancaman bagi kelangsungan hidup manusia, Indonesia adalah salah satu negara yang mulai merasakan dampak perubahan tersebut, karena sebagian besar mata pencaharian (livelihood ) masyarakat indonesia ada pada sektor pertanian dan sektor pertanian dengan komoditas cabe adalah salah satu tanaman yang paling rentan terhadap perubahan iklim.

Dokumentasi Acara Perpisahan anak - anak PAUD "Kasih Bunda" Koya Barat tahun 2013

Dokumentasi Acara Perpisahan  anak - anak PAUD "Kasih Bunda" Koya Barat sebanyak 21 anak yang nantinya akan melanjutkan ke Taman Kanak - Kanak dan Sekolah Dasar. Berikut Foto-fotonya :

Ketua Pengurus PAUD "Kasih Bunda", Santi Garjalai sedang memberikan arahan kepada anak-anak

Dokumentasi kunjungan Perwakilan Oxfam Internasional di Kelurahan Koya Barat

Kunjungan Perwakilan Oxfam dalam rangka meninjau hasil pelaksanaan kegiatannya dengan Kipra dan Tim penanggulangan bencana di Kelurahan Koya Barat. berikut fotonya :

Temu Wicara tentang Kredit Bank BRI dengan Kelompok Budidaya Ikan Koya Barat.

"Kegiatan Temu Wicara tentang Kredit Program Bank BRI" antara pihak Pemerintah Kota Jayapura ( Dinas Perikanan dan Kelautan Kota Jayapura), Bank BRI cabang Jayapura dengan Petani Pembudidayaan Ikan, yang bertempat di Wisata Pemancingan Permata Hijau Koya Barat dimana Bank BRI cabang Jayapura melakukan terobosan dalam menjalin kemitraan dengan pembudidaya ikan di wilayah Distrik Muara Tami dan Kampung Koya Koso distrik Abepura. Bank BRI cabang Jayapura menawarkan kemudahan dalam pengurusan kredit bagi kelompok pembudidaya ikan. berikut foto dokumentasi :

Pemerintah Kota Jayapura membantu tiga Gereja di Kampung Koya Koso.

JAYAPURA— Hari Minggu (02/0) Pasca terjadinya banjir yang menggenangi pemukiman warga Koya Barat dan Koya Koso, Walikota Jayapura Drs.Benhur Tomi Mano,MM melakukan kegiatan ibadah bersama dengan warga korban banjir di Jemaat Gidi Kalvari Koya Koso sekaligus memberikan bantuan kepada tiga gereja di kawasan Koya Karang III (Koya Koso).

Dalam acara yang diawali dengan ibadah dan dipimpin langsung oleh Gembala stempat. Pada kesempatan tersebut Walikota Jayapura Drs. Benhur Tomi Mano,MM. mengatakan “Kita sebagai pelayan harus syukuri apa yang diberikan Tuhan kepada kita, karena, walaupun sebagai manusia merasa dan melihat pemberian itu kecil, namun ketika mengawali dengan syukur pasti akan rasakan dalam penggunaannya,” kata BTM-sapaan Benhur Tomi Mano.

Lebih lanjut kata BTM “Untuk itu, apa yang diberikan pemerintah kota Jayapura ini jauh dan lebih kecil dari harapan dan kebutuhan, namun kepada umat, saya mohon jangan lihat dari sisi nilainya tetapi kita bersama-sama petik nilai dari kebersamaan ini,” katanya tegas. Semua ini sesuai dengan visi misi pemerintah kota Jayapura hingga terwujud, Kemudian dilanjutkan dengan acara penyerahan bantuan kepada tiga gereja masing-masing Gereja Gidi Kalvari, Gereja Gidi Tia Tira dan Gereja Baptis sekaligus dilakukan pada satu tempat. (rtr)

Banjir lagi, Jalan Trans Keerom - Kota Jayapura dipalang warga.

Kali ini kejadian pemalangan terjadi di kawasan Jalan Raya Trans Keerom - Kota Jayapura dan tidak tanggung-tanggung pemalangan terjadi di empat titik hingga kawasan tersebut.